Kebenaran mengenai teori Herd Immunity akan melindungi dari infeksi SARS-CoV2 - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo Dokter, mohon pencerahannya terkait isu isu terkait herd immunity yg diduga bisa melindungi diri dari infeksi SARS-CoV-2.Bagaimana konsep dari herd...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Kebenaran mengenai teori Herd Immunity akan melindungi dari infeksi SARS-CoV2

    Dibalas 08 April 2020, 07:43

    Alo Dokter, mohon pencerahannya terkait isu isu terkait herd immunity yg diduga bisa melindungi diri dari infeksi SARS-CoV-2.


    Bagaimana konsep dari herd immunity ini dan apa keuntungan serta kerugian dari herd immunity.


    Terimakasih atas infonya.

05 April 2020, 17:50
dr. Willy
dr. Willy
Dokter Umum

ALO dr. Nurul Falah,

 

Dok kalau per definisi herd immunity bisa terbentuk kalau sebagian besar orang (pada beberapa penyakit 40% dari populasi) kebal terhadap penyakit tersebut. Sehingga penyebaran penyakit tersebut dapat berkurang.

 

Hal ini bisa terbentuk karena 2 hal:

1. Orang tersebut kebal karena vaksin

2. Terbentuk kekebalan alami dari dalam tubuh akibat terinfeksi.

 

Menurut pendapat saya, untuk kasus COVID-19 hal tersebut belum bisa dipercepat, karena:

1. Belum ditemukan vaksin yang efektif untuk COVID-19

2. Bertentangan dengan pencegahan yang saat ini dianggap paling baik, yaitu social distancing (selain perilaku hidup bersih dan sehat)

3. COVID-19 dapat menyebabkan kematian, sehingga tidak memungkinkan membiarkan populasi agar terkena COVID-19 dan terbentuk herd immunity.

4. Belum jelas angka persentase herd immunity untuk COVID-19 (mungkin bukan 40%)

5. Apakah yakin orang yang sudah terinfeksi COVID-19 tidak akan terinfeksi kembali (atau paling tidak bila terinfeksi, tidak sampai menyebabkan kematian) --> ini CMIIW ya dok bila ada penelitian yang menyatakan tersebut.

 

Mungkin hal tersebut dari pendapat saya dok, masih banyak yang perlu diteliti mengenai COVID-19 ini.

 

Mungkin TS ada yang berpendapat lain.  

08 April 2020, 04:59
dr. Nindya Putri Permata Risadayu, Sp.PD
dr. Nindya Putri Permata Risadayu, Sp.PD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Sependapat dg dr willy, saya pernah baca literatur dok, kalau konsep herd immunity itu adalah konsep yang ada dlm vaksinologi. Cakupan vaksinasi  sebisa mungkin mendekati 100% tetapi menjadi mustahil karena beberapa individu memiliki kontraindikasi terhadap vaksinasi. Ada beberapa individu yang bisa divaksin, ada yang tidak, misalnya individu dengan immunocompromised. Dan kalau dipikir2 SARS-Cov2 ini termasuk infeksi alamiah, yang tidak bisa memilih individu tertentu yang akan terinfeksi, termasuk individu immunocompromosed juga.
peneliti NTU mengatakan kalau utk mencapai herd immunity melawan SARS-CoV-2 diperlukan 81% populasi harus imun dg case fatality rate sebesar 5%, betapa banyak yang akan meninggal akibat penyakit ini ya dok kalau mau mencapai herd immunity. Dan virus ini tergolong baru perlu kajian lebih lanjut bagaimana sistem imun kita mengatasinya. Hanya pendapat saya saja dok. Semoga bisa segera teratasi pandemi ini.
06 April 2020, 01:49
Alo dok, mohon ijin memberi masukkan
Saya mendapatkan referensi ini dari IG TV
Semoga bs membantu menjawab pertanyaan dokter

https://www.instagram.com/tv/B-htONwFgdC/?igshid=1xj6wm3h4zdqv

Dari yang saya dapat dari informasi di IGTV itu, ada 2 hal yang saya lihat cukup berbahaya dari CoviD 19 ini:
1) Penularannya cukup mudah.
2) masa inkubasinya lama dan dalam masa inkubasi itu, orang yang Sudah terinfeksi COVID_ 19, tetap dapat menularkan kepada orang lain meskipun tanpa gejala.

Dari 2 hal ini dan dari apa yang Sejawat sudah sampaikan sebelumnya, maka Jika menerapkan herd immunity, malahan akan menyebabkan kerugian yang Sangat besar bagi masyarakat.
Demikian dari saya
Silakan Jika ada Sejawat lain yang memiliki tambahan, atau sanggahannya.
Trimakasih.
Salam Sejawat.
ini linknya Coronavirus VS Flu
08 April 2020, 07:43
Rasanya pernah dibahas dalam webinar atau seminar online ya? 
Herd immunity (kekebalan komunitas) ibaratnya pedang bermata 2. Konsepnya samar2, tidak jelas. Memaparkan individu yg sehat kepada yg sakit dgn harapan memunculkan kekebalan pada kelompok tsb belum terbukti mampu menangkal pandemic corona. Sebaliknya akan berakibat fatal sekali yg justru menambah korban jiwa, bahkan kematian skala besar.