Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Tenosynovitis de Quervain general_alomedika 2021-12-20T15:10:26+07:00 2021-12-20T15:10:26+07:00
Tenosynovitis de Quervain
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Tenosynovitis de Quervain

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Patofisiologi tenosynovitis de Quervain adalah adanya penebalan tendon pada kedua otot yang berada dalam kompartemen dorsal pertama di pergelangan tangan sisi radial.

Anatomi

Tenosynovitis de Quervain melibatkan selaput tendon otot yang melewati kompartemen dorsal pertama, yaitu m. extensor pollicis brevis dan m. abductor pollicis longus. Selaput tendon ini memisahkan kompartemen dorsal pertama dengan lima kompartemen pada pergelangan tangan dorsal. Tendon m. extensor pollicis brevis biasanya multistranded, sedangkan tendon m. abductor pollicis longus lebih kecil. Kedua tendon yang melewati kompartemen dorsal pertama ini berada pada pergelangan tangan sisi radial, melintangi sendi karpometacarpal I. Pasien dengan tenosynovitis de Quervain lebih cenderung memiliki variasi anatomi berupa keberadaan septum yang membagi kompartemen dorsal pertama menjadi dua subkompartemen.[6,7]

Patofisiologi

Tenosynovitis de Quervain dikaitkan dengan penggunaan berlebih pergelangan tangan, terutama pada sisi radial. Penggunaan berlebih akan menyebabkan mikrotrauma yang mengakibatkan kelainan fungsi selaput pembungkus tendon, seperti penurunan produksi dan kualitas cairan sinovial. Gangguan produksi dan kualitas cairan sinovial menyebabkan gesekan berulang antara tendon dan selaput pembungkus tendon. Gesekan berulang ini akan mengakibatkan peradangan selaput tendon yang diikuti proliferasi jaringan ikat.

Proliferasi jaringan ikat akan menyebabkan penyempitan kompartemen akibat pembengkakan selaput pembungkus tendon. Pembengkakan selaput pembungkus tendon akan membatasi gerakan otot yang tendonnya melewati kompartemen ini, yaitu m. extensor pollicis brevis dan m. abductor pollicis longus. Pada beberapa kasus, dapat terjadi perlengketan antara tendon kedua otot ini dan selaput pembungkusnya. Pergerakan otot yang terbatas ini menyebabkan gesekan tendon terhadap pembungkus, yang menimbulkan keluhan nyeri bila pergelangan tangan digerakkan, terutama ibu jari.[1,3,8]

Referensi

1. Goel R, Abzug JM. de Quervain's tenosynovitis: a review of the rehabilitative options. Hand (N Y). 2015;10(1):1-5. doi:10.1007/s11552-014-9649-3
3. Satteson E, Tannan SC. De Quervain Tenosynovitis. [Updated 2020 Nov 1]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442005/
6. Meals RA. De quervain tenosynovitis. Medscape. 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1243387-overview
7. Lee ZH, Stranix JT, Anzai L, Sharma S. Surgical anatomy of the first extensor compartment: a systematic review and comparison of normal cadavers vs. De Quervain syndrome patients. Journal of Plastic, Reconstructive & Aesthetic Surgery. 2017 Jan 1;70(1):127-31.
8. Mak J. De Quervain’s Tenosynovitis: Effective Diagnosis and Evidence-Based Treatment, Work-related Musculoskeletal Disorders, Orhan Korhan, IntechOpen, 2018. DOI: 10.5772/intechopen.82029.

Pendahuluan Tenosynovitis de Que...
Etiologi Tenosynovitis de Quervain
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 15:01
Cara untuk mengetahui keberhasilan terapi bell's palsy
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok. Ijin bertanya untuk mengetahui keberhasilan terapi bell's palsy bagaimana ya dok? Kapan diputuskan perlu dilakukan fisioterapi?Terima kasih.
Anonymous
Kemarin, 10:59
Mengapa OAT diminum setiap hari pada pasien TB anak fase lanjutan?
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dok.Izin bertanya.Mengapa OAT diminum setiap hari pada pasien TB anak fase lanjutan, sedangkan pada dewasa fase lanjutan diminum 3x seminggu ?Terimakasih
Anonymous
Kemarin, 08:47
Tremor sepanjang hari saat dalam pengobatan obat psikiatrik
Oleh: Anonymous
7 Balasan
Alo, DokterMohon pendapatnya dok, Pasien datang ke faskes tingkat 1 dengan keluhan tremor sepanjang hari dan intensitasnya meningkat ketika sedang kelelahan....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.