Pria 43 tahun edema paru akut dengan hipotensi - Diskusi Dokter

general_alomedika

selamat malam TS, izin sharing pengalaman sesama teman sejawat juga, pasien laki2, usia 43 tahun dgn Acute Lung Oedema, dari anamnesis, ditemukan keluhan...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pria 43 tahun edema paru akut dengan hipotensi

    Dibalas 28 April 2021, 11:54

    selamat malam TS, izin sharing pengalaman sesama teman sejawat juga, pasien laki2, usia 43 tahun dgn Acute Lung Oedema, dari anamnesis, ditemukan keluhan sesak nafas, pemeriksaan fisik didapatkan TD 90/60, jvp meninggat, auskultasi paru ditemukan rhonki di seluruh lapangan paru. pasien rencana di rujuk ke rs yg memiliki fasilitas icu, aakah boleh diberikan injeksi furosemid sebagai terapi awal? sebaiknya bagaimana penatalaksanaan awal pasien tersebut?

01 September 2018, 08:59
Kalau akral dingin atau ada tanda2 hipoperfusi sebaiknya backup dengan inotropik dulu Dok seperti dopamine pump, baru kita berikan furosemid iv 🙏
05 Juli 2019, 06:46

Ijin bertanya dokter, bila TD masih diatas 100, tp ada tanda2 hipoperfusi sperti akral dingin, apakah boleh langsung start dopamin drip? Berapa ya dok dimulainya? Apakah sesuai dosis inotropik 5mcg/kg/menit? Terima kasih

28 April 2021, 10:13
sampai target TD berapa dok boleh mulai diberikan furosemid iv?
28 April 2021, 10:16
bila MAP < 60 apakah dapat diberikan furosdmide iv?
31 Agustus 2018, 19:44

dr.Melati Setia Ningsih
Aug 31, 2018 at 19:06 PM

selamat malam TS, izin sharing pengalaman sesama teman sejawat juga, pasien laki2, usia 43 tahun dgn Acute Lung Oedema, dari anamnesis, ditemukan keluhan sesak nafas, pemeriksaan fisik didapatkan TD 90/60, jvp meninggat, auskultasi paru ditemukan rhonki di seluruh lapangan paru. pasien rencana di rujuk ke rs yg memiliki fasilitas icu, aakah boleh diberikan injeksi furosemid sebagai terapi awal? sebaiknya bagaimana penatalaksanaan awal pasien tersebut?

Tatalaksana algoritme sesuai ACLS dok. Semoga membantu :)

31 Agustus 2018, 20:16

Hai Dok, 

setuju dengan dr. Theresia, sesuai alur ACLS, pastikan dulu Airway clear. Untuk Breathing bisa coba kasih O2 NRM 15LPM (target SpO2 di atas 90%)

Kalau Edema Parunya kardiogenik, maka untuk Furosemid ada tempat sih dok, 20-40 mg iv. Pantau juga tensinya ya Dok.


lebih lanjut mungkin artikel alomedika berikut ini bisa membantu: Edema Paru Akut. 

 

31 Agustus 2018, 21:15
dr. Willy
dr. Willy
Dokter Umum
ALO dr Melati!

Agak dilema ya dok. Semua pengobatan untuk tatalaksana acute lung edema seperti furosemid, morfin, atau nitrat berisiko menurunkan tekanan darah. Mungkin bisa dipertimbangkan pemberian furosemid drip tidak langsung iv sambil dipantau tekanan darah dan juga kondisi klinis lainnya termasuk saturasi oksigen. Kalau bisa ditoleransi bisa dinaikan perlahan dosisnya dan juga dipasang kateter untuk pantau urine output, sambil menunggu rujukan ke fasilitas yang lebih memadai.
Mungkin perlu dipertimbangkan juga penyebab dari lung edemanya seperti sindrom koroner akut.

Terima kasih. Semoga membantu.
02 September 2018, 11:20
terimakasih dok atas masukannya
02 September 2018, 11:20
🙏🙏
05 Juli 2019, 18:33
dr.Reagan Paulus Rintar Aruan, Sp.PD
dr.Reagan Paulus Rintar Aruan, Sp.PD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Kl sy drip furosemid 2.5 mg per jam..plus drip dobutamin 10 mikro per menit..
05 Juli 2019, 21:33
Kalau akral dingin atau ada tanda2 hipoperfusi sebaiknya backup dengan inotropik dulu Dok seperti dopamine pump, baru kita berikan furosemid iv 🙏
Iyaaa setuju dok,  sebelumnya kebetulan juga saya pernah mendapatkan pasien serupa di UGD, saat itu digunakan dobutamin 1ampul dalam 100cc NaCl drip 10tpm mikro, setidaknya dapat meningkatkan kontraktilitas, baru berikutnya lebih aman untuk pemberian furosemid
28 April 2021, 11:54
Boleh dok, furosemide tujuannya untuk mengurangi beban preload.
Dan jika tekanan darah tidak meningkat setelah pemberian furosemide, ada hipotensi tanpa tanda syok maka dapat diberikan inotropik seperti dobutamine utk meningkatkan kontraktilitas tanpa meningkatkan resistensi vaskular di perifer shg tdk meningkatkan beban afterload tp justru memiliki efek sedikit menurunkan afterload.
Tapi jika tanda syok maka bisa beralih ke dopamine utk meningkatkan perfusi perifer sesuai algoritme ACLS.
CMIIW