selamat malam Dokter, mungkin perlu dilakukan konfirmasi kembali Dokter apakah terapi OAT yang dimaksudkan adalah Obat Anti Tuberkulosis? untuk klinis apakah yang ditemukan hanya batuk lama? dan berapa lama pengobatan dilakukan? karena untuk anak sendiri kita mengenal ada nya sistem skoring dalam alur diagnosis dan tatalaksana dari TB anak, dimana jika skoringnya lebih atau sama dengan 6 akan diberikan tata laksana dengan OAT, jika kurang dari 6 namun secara klinis ada kecurigaan dilakukan pemeriksaan penunjang lain sesuai indikasi, dan jika kurang dari 5 namun anak tinggal serumah dengan pasien TB paru BTA +, juga dapat diberikan pengobatan pencegahan dengan isoniazid, pemberian OAT juga perlu mendapat evaluasi berkala Dokter dan tentu tidak sembarangan penggunaannya Dokter dapat dilihat pada link berikut http://www.ichrc.org/48-tuberkulosis dan http://www.searo.who.int/indonesia/documents/9789791947701-buku-saku-kesehatan-anak-indonesia.pdf.

Mungkin ada TS lain yang ingin menambahkan, CMIIW

Alodokter. Sekedar menambahkan ya dok, pemberian terapi TB pada anak terbagi atas terapi pengobatan dan pencegahan. Pada terapi pengobatan diberikan ke anak yg sakit TB (berdasarkan alur diagnosis tb anak yaitu konfirmasi Bakteriologis tb, gejala klinis khas, adanya bukti infeksi TB pada pemeriksaan uji tuberkulin positif, gambaran foto toraks sugestif tb. Pada terapi profilaksis TB diberikan pada anaksehat yg berkontak dengan pasien  terinfeksi TB (profilaksis primer) atau anak yang terinfeksi TB tanpa sakit TB (profilaksis sekunder). Selain kriteria diatas tidak pada tempatnya pemberian OAT. 

Terima kasih sharenya dokter.

Baik dokter terima kasih..mungkin akan saya crosschek kembali kepada TS yang bersangkutan perihal tsb..