Fluid Challenge, apakah masih dilakukan pada pasien syok dan berapa banyak - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dokter. Apakah fluid challenge masih perlu dilakukan pada segala jenis syok dan seberapa banyak? Terima kasih.

Diskusi Dokter

26 Agustus 2019, 13:26

Alo dokter, 

Fluid Challenge Test (FCT)adalah suatu metode yang digunakan untuk memperbaiki/mengembalikan sirkulasi ke kondisi homeostasis.

Tujuan dari FCT ini agar klinisi dapat menilai apakah pasien masih memiliki preload reserve yang bisa digunakan untuk menaikan stroke volume dengan penambahan cairan lebih lanjut. 

Belum ada protokol standardisasi untuk FCT ini. Namun, studi yang dilakukan Messina et al menganjurkan beberapa hal yang perlu dipersiapkan :

  • cairan kristaloid atau kolloid
  • 500 ml dalam waktu 20-30 menit
  • pertimbangkan kenaikan cardiac index ≥15%  sebagai respons positif. 

Indikasi FCT adalah :

  • Hipotensi
  • Oliguria

Objektif dari pemberian FCT ini adalah : 

  • target MAP : 65 mmHg, bisa lebih tinggi pada pasien hipertensi
  • Urine output : 0.5 mL/Kg/jam
  • Resolusi end-organ malperfusion : perbaikan takikardia, penurunan laktat, dll
  • Ultrasound dan ekokardiografi 
  • Monitoring cardiac output: stroke volume, variasi stroke volume, cardiac index.

FCT baik digunakan untuk identifikasi pasien kritis / syok yang kehilangan volume dalam tubuh. Pemberian cairan akan memberikan respons baik pada pasien dengan keadaan volume depletion.  

Kekurangan lainnya FCT adalah risiko overload pada pasien dan kesulitan untuk mengendalikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pasien.

Ada beberapa alternatif pada pemberian FCT. Penelitian oleh Muller et al tahun 2011 melakukan "Mini Fluid Challenge". Penelitian in menggunakan 100 mL cairan koloid dalam waktu 1 menit untuk memprediksi fluid responsiveness. Namun, penelitian ini tidak tervalidasi, sampel sedikit, menggunakan cairan HES, dan alat untuk penentuan menggunakan ekokardiografi. 

Dokter mungkin harus hati-hati pemberian cairan pada pasien dengan dugaan gangguan jantung atau ginjal sebelumnya, karena pemberian carian akan membebani kedua kerja organ tersebut. 

Terimakasih, 

 

 

26 Agustus 2019, 13:30
Info yang sangat bermanfaat Dok.
27 Agustus 2019, 05:18
Nice shareπŸ‘
27 Agustus 2019, 05:35
Makasih dokter 
27 Agustus 2019, 05:37
Terimakasih infonya dok..sangat bermanfaat
27 Agustus 2019, 09:52
Sharing yang bagus dokπŸ˜ŠπŸ‘
27 Agustus 2019, 09:11
Terima kasih infonya dok πŸ‘
27 Agustus 2019, 09:11
Terima kasih infonya dok πŸ‘
27 Agustus 2019, 09:21
Baik terima kasih atas ilmunya dok πŸ™
27 Agustus 2019, 10:21
dr. Heriyanto Hidayat, Sp.PD.
dr. Heriyanto Hidayat, Sp.PD.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Terima kasih. 
27 Agustus 2019, 14:38
dr.Mega Nilam Sari, M.Biomed, SpKJ
dr.Mega Nilam Sari, M.Biomed, SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
26 Agustus 2019, 13:26

Alo dokter, 

Fluid Challenge Test (FCT)adalah suatu metode yang digunakan untuk memperbaiki/mengembalikan sirkulasi ke kondisi homeostasis.

Tujuan dari FCT ini agar klinisi dapat menilai apakah pasien masih memiliki preload reserve yang bisa digunakan untuk menaikan stroke volume dengan penambahan cairan lebih lanjut. 

Belum ada protokol standardisasi untuk FCT ini. Namun, studi yang dilakukan Messina et al menganjurkan beberapa hal yang perlu dipersiapkan :

  • cairan kristaloid atau kolloid
  • 500 ml dalam waktu 20-30 menit
  • pertimbangkan kenaikan cardiac index ≥15%  sebagai respons positif. 

Indikasi FCT adalah :

  • Hipotensi
  • Oliguria

Objektif dari pemberian FCT ini adalah : 

  • target MAP : 65 mmHg, bisa lebih tinggi pada pasien hipertensi
  • Urine output : 0.5 mL/Kg/jam
  • Resolusi end-organ malperfusion : perbaikan takikardia, penurunan laktat, dll
  • Ultrasound dan ekokardiografi 
  • Monitoring cardiac output: stroke volume, variasi stroke volume, cardiac index.

FCT baik digunakan untuk identifikasi pasien kritis / syok yang kehilangan volume dalam tubuh. Pemberian cairan akan memberikan respons baik pada pasien dengan keadaan volume depletion.  

Kekurangan lainnya FCT adalah risiko overload pada pasien dan kesulitan untuk mengendalikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pasien.

Ada beberapa alternatif pada pemberian FCT. Penelitian oleh Muller et al tahun 2011 melakukan "Mini Fluid Challenge". Penelitian in menggunakan 100 mL cairan koloid dalam waktu 1 menit untuk memprediksi fluid responsiveness. Namun, penelitian ini tidak tervalidasi, sampel sedikit, menggunakan cairan HES, dan alat untuk penentuan menggunakan ekokardiografi. 

Dokter mungkin harus hati-hati pemberian cairan pada pasien dengan dugaan gangguan jantung atau ginjal sebelumnya, karena pemberian carian akan membebani kedua kerja organ tersebut. 

Terimakasih, 

 

 

Sangat bermanfaat. Trimakasih infonya dok. πŸ™
28 Agustus 2019, 10:40
Lengkap sekali penjelasannya dok. Terima kasih.