Diagnosis Dermatitis dan Psoriasi - Kulit Ask the Expert - Diskusi Dokter

general_alomedika

Bagaimana membedakan dermatitis alergika dengan dermatitis alergi kontak, dok? Dan bagaimana mendiagnosis dini psoriasis, dok?

Diskusi Dokter

23 Februari 2022, 15:31
dr.Diah Puspitosari
dr.Diah Puspitosari
Dokter Spesialis Kulit

Alo dokter, saya coba jawab ya. Kita mengenal ada dua jenis dermatitis kontak yaitu dermatitis kontak alergi dan dermatitis kontak iritan. Dermatitis kontak alergi adalah reaksi kulit yang didasari oleh reaksi hipersensitivitas lambat yang diperantarai oleh sel T. Sedangkan dermatitis kontak iritan adalah reaksi inflamasi non imunologik yang disebabkan oleh kotnak dengan bahan kimia,biologis, atau karena fisik. Faktor lain yang berperan pada DKI ini adalah fungsi sawar kulit serta kondisi dermatitis sebelumnya. Untuk membedakannya sering kali memang tidak mudah, karena tergantung pula pada fase penyakitnya apakah akut atau kronik. Untuk itu, anamnesis yang terperinci sangat diperlukan. Kita dapat menanyakan riwayat onset penyakit, perkembangan lesi, riwayat atopi, penggunaan produk harian yang mungkin berhubungan dengan penyakitnya, juga riwayat aktivitas dan hobi. Gambaran klinis akutnya berupa makula eritema, vesikel, bula, dapat pula terjadi edema. Gambaran sub akut berupa papul dan ekskoriasi, sedangkan bentuk kronik lebih didominasi oleh likenifikasi, skuamaa, fisura atau ekskoriasi. DKA umumnya memberikan keluhan subjektif gatal. DKI memiliki berbagai gambaran dan tipe, antara lain DKI akut, DKI akut tertunda, DKI kronik kumulatif, DKI traumatik, DKI pustular. Kelainan kulit yang timbul dapat tergantung pada durasi penyakit dan bagian tubuh yang terkena, dapat berupa makula eritem, edema, vesikel. Keluhan subjektif yang sering pula ditemukan adalah rasa panas atau rasa terbakar hingga rasa seperti tertusuk-tusuk. Jenis DKI yang cukup sering kita temukan adalah dermatitis venenata yang disebabkan oleh racun serangga atau tanaman dengan gambaran makula eritama, disertai vesikel atau bula dengan keluhan rasa panas atau rasa terbakar tersebut yang kerap disalah duga sebagai herpes zoster.

Apabila diperlukan, dapat dilakukan pemeriksaan penunjang  untuk membedakan keduanya yaitu dengan  patch test. Berikut saya lampirkan jurnal yang lebih mendetail terkait perbedaan antara DKI dan DKA ini, semoga dapat menambah wawasan kita. Terima kasih 

acc-57-713.pdf
23 Februari 2022, 15:36
dr.Diah Puspitosari
dr.Diah Puspitosari
Dokter Spesialis Kulit

Tentang psoriasis, untuk psoriasis klasik atau kita kenal sebagai psoriasis vulgaris umumnya memberikan gambaran yang cukup khas berupa plak eritem dengan skuama keperakan yang berlapis-lapis. Kelainan kulit ini banyak ditemukan di bagian kulit yang mengalami trauma seperti lutut atau siku. Kita mengenal juga fenomena Koebner yaitu munculnya lesi baru di daerah yang mengalami trauma tersebut. Selain itu kita juga mengenal adanya tanda auspitz yaitu timbulnya bintik perdarahan apabila skuama terlepas perlahan. Umumnya psoriasis tidak menimbulkan gatal, kalau pun ada, gatal ringan. Penyakit ini banyak pula dihubungkan dengan penyakit metabolik seperti diabetes melitus dan hipertensi. 

25 Februari 2022, 10:09

Alo Dokter!

Terima Kasih atas penjelasannya, dok!

:)

26 Februari 2022, 06:12
dr.Rodi
dr.Rodi
Dokter Spesialis Kulit
Dok ak mau tanya kalau penyakit keloid obat nya apa y dok