Berhenti minum obat DM atau hipertensi saat kondisi sudah normal - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dokter izin bertanya. Saya dokter di faskes primer. Beberapa kali saya menemukan pasien dengan riwayat gula dan/ tensi yang sekarang gula dan tensi nya...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Berhenti minum obat DM atau hipertensi saat kondisi sudah normal

    Dibalas 22 Februari 2024, 16:00
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alo dokter izin bertanya. Saya dokter di faskes primer. Beberapa kali saya menemukan pasien dengan riwayat gula dan/ tensi yang sekarang gula dan tensi nya terus menerus di nilai normal dan ternyata mereka sudah menyetop obatnya sendiri, ada yang sudah 1 bulan tidak minum obat rutinnya lagi atau bahkan 6 bulan. pasien seperti ini apakah memang tidak apa2 kalau kita stop saja obat rutinnya atau bagaimana bagusnya ya dok? dan kenapa bisa begitu? pasien yang didapati seperti ini bahkan termasuk pasien rawat bersama (PRB). terimakasih sebelumnya dokter-dokter, mohon pencerahannya. 

20 Februari 2024, 08:04
dr. Gabriela
dr. Gabriela
Dokter Umum

Alo Dokter, 

Secara umum, obat DM dan hipertensi biasanya tetap diminum dalam jangka panjang, tetapi memang kalau saya lihat dari beberapa studi ada yang melihat bahwa selama tekanan darahnya tetap bisa di maintain dalam target yang diinginkan -- mungkin menghentikan obat tidak menjadi isu. Tetapi, tentunya hal ini perlu monitoring berkala, ya Dok. Untuk DM, saya belum menemukan banyak studi terkait hal ini. Mohon sharingnya jika ada TS lain yang mempunyai insight lain...

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5548513/

22 Februari 2024, 16:00
Untuk pengobatan hipertensi dan diabetes terbagi 2, non farmakologis dan farmakologis. Bila dengan non farmakologisnya baik, misalnya diet rendah garam utk pasien hipertensi , dan diet DM utk diabetes, plus dtmbh olahraga teratur juga bisa sebagai terapi pengontrol. Selain itu ada beberapa kasus yang mungkin sudah menyebabkan komplikasi di ginjal -> menyebahkan hiperinsulinemia  krn sulit ekskresi insulin di ginjal -> sehingga cenderung normal tanpa obat. Biasanya pasien diabet dengan CKD malah tidak mmerlukan obat utk terapi DM nya dan bs saja normal gulanya, kdg cenderung risiko hipoglikemi. Mungkin bisa dilakukan skrining dok terkait fungsi ginjalnya, misalkan pemeriksaan SK dan urine lengkap