Facebook 
Masuk dengan Email
Pasien laki-laki 60 tahun yg sebenarnya termasuk kategori High Risk untuk management dislipidemia namun tdk kita ketahui datanya karena keterbatasan sarana...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Bagaimana manajemen dislipidemia di Puskesmas jika keterbatasan pemeriksaan laboratorium?
Dibalas 23 November 2021, 12:56
dr. Kaleb Daud Samson Salossa
Dokter Umum
Pasien laki-laki 60 tahun yg sebenarnya termasuk kategori High Risk untuk management dislipidemia namun tdk kita ketahui datanya karena keterbatasan sarana laboratorium di puskesmas daerah terpencil. Apakah kita bisa langsung mulai terapi Statin tanpa assessment LDL-C goal yg harus kita capai berdasarkan stratifikasi nya atau hanya berdasarkan rujukan kolestrol total yang tinggi?
Dibuat 23 November 2021, 11:19
23 November 2021, 12:54
dr. Ajeng Paramita
Dokter Umum
Alo dr. Kaleb, bantu menjawab ya.
Untuk kasus di tempat dokter, anamnesis untuk mencari adanya kemungkinan resiko kardiovaskular seperti, usia lanjut, obese, riwayat merokok, riwayat diabetes dan hipertensi, maupun riwayat penyakit kardiovaskuler pada orangtua dapat membantu menentukan perlu tidaknya dilakukan pemberian terapi inisial statin.
Pada dasarnya anjuran untuk menjalankan diet lifestyle tetap perlu dilakukan. Namun untuk pencegahan primer, terapi statin cukup untuk menurunkan kadar LDL-C level to goal (<100mg/dl). Terapi bisa dimulai dengan statin dosis sedang (misalnya atorvastatin 10-20mg atau rosuvastatin 5-10mg) dan dosis statin dapat ditingkatkan jika perlu. Namun perlu diingat juga efek samping dari statin yang dapat merugikan pasien, seperti SAMS, miopati, dan rhabdomyolysis.
Berikut beberapa sumber yang mungkin dapat membantu dokter.
https://www.alomedika.com/penyakit/endokrinologi/dislipidemia/diagnosis
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK326736/#
23 November 2021, 12:56
dr. Kaleb Daud Samson Salossa
Dokter Umum
Terimakasih dok.....salam hormat
