Pasien dengan urtikaria seluruh badan dan mengeluh gatal serta bengkak hingga ke muka, bibir, dan tangan - Diskusi Dokter

general_alomedika

Selamat pagi..Mohon arahannya dokter..Jd ada pasien dgn keluhan urtikaria satu badan,sudah dirasakan sejak dl,saat ini pasien mengeluh gatal dan bengkak...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pasien dengan urtikaria seluruh badan dan mengeluh gatal serta bengkak hingga ke muka, bibir, dan tangan

    Dibalas 30 Mei 2020, 02:53
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Selamat pagi..


    Mohon arahannya dokter..

    Jd ada pasien dgn keluhan urtikaria satu badan,sudah dirasakan sejak dl,saat ini pasien mengeluh gatal dan bengkak sampai ke muka,bibir,tgn dan memang sulit beraktifitas saat timbulnya gejala. Gatal dan bengkak timbul bisa terjadi saat tdk beraktifitas dan tidak tentu.

    psien mengatakan tdk ada riwayat alergi makanan,obat2an,hanya mungkin debu saja tapi saat kerja bisa tb2 timbul gatal& bengkak.


    Riwayat obat rutin minum obat herbal cap ular tapi makin kesini psien bilang tidak berpengaruh.

    Dan minum cetirizine tp terkadangpun suka timbul gatal juga tapi tidak parah,dan setelah obat cetirizine habis timbul lagi dgn bengkak dan gatal yg parah.begitu terus 


    Mohon pencerahannya dok.


29 Mei 2020, 10:59
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Terima kasih dokter2 atas saranya.
Memang sedang dicari tahu lbh lagi apa saja pencetus2nya hanya saja mungkin pasien kurang kooperatif selama ini.
Krena hanya tau mgkin saat dingin atau debu saja.alergi makanan disangkal.

Kalau untk pemakaian cetirizine dan kortikosetroid biasanya hanya boleh maksimal berapa hari ya dok untk kasus ini?
Karena hampir tiap hari timbul wlaupun tdk gatal.klo tdk dikonsumsi gatal.
Krena sy tkt efek jangka panjang klo pmakaian lama
29 Mei 2020, 23:04
Ijin sok, untuk urtikaria yang tak terkontrol bisa diresepkan antihistamin AH I generasi 2 seperti ceterizin 1x10 mg selama 2 mgg, dosis seterizin bisa dinaikan 2 - 4x, bisa tanyakan apakah os minum obat darah tinggi seperti captopril anjuran stop obat. anamnesa mencari sumber infeksi seperti gigi berlubang,  infeksi respiratori, atau saluran kemih sebelum urtikaria terjadi. Memang dianjurkan utk melakulan tes tusuk untuk mengetahui sumber alergen nya. Bila urtikaria tdk terkontrol setelah dosis seterizin dinaikan bisa dirujuk dok ke dr sp.KK 
Semoga membantu.
30 Mei 2020, 02:53
ijin tambahkan dok, untuk kortikosteroidnya sebaiknya setelah pemakaian hari ke-5 di tappering off saja dok, utk mencegah efek rebound phenomenon nya, nanti kalau dirasa perlu bisa dimulai dari awal lagi, CMIIW
29 Mei 2020, 10:32
Bisa digali lagi dok untuk kemungkinan2 pencetusnya, kalau timbul saat kerja bisa saja karena debu, panas atau keringat. Seperti yg kita tahu juga bahwa urtikaria memang kambuh2an jika terpapar pencetusnya. Penanganan yg paling baik dengan menghindari pencetus supaya tdk kambuh, obat antihistamin seperti cetirizine/loratadine, atau kortikosteroid bs digunakan untuk meredakan gejala gatal, namun tdk bs mencegah kekambuhan.
29 Mei 2020, 10:35
Cari tahu apa pemicunya 

Cara nya observasi pas sedang muncul,
Coba tanyakan mulai dari makanan nya,
Apakah suka muncul pada kondisi tertentu  saja, (cuaca tertentu saja)

Kalau mau , coba lakukan tes alergi ya
29 Mei 2020, 10:44
Iya, harus dicaritahu penyebab yg mendasarinya, umumnya pasien belum peka atau tidak menyadari memiliki alergi pada suatu pencetus misalnya cuaca panas/dingin, debu, tungau pada kasur, stress, asap rokok mungkin bisa menjadi pencetusnya

Bila tidak pengaruh dengan cetirizine biasanya dapat mengkombinasikan dengan pemberian kortikosteroid, namun tetap obat2an hanya bersifat meredakan gejala

Menghindari pencetusnya utk mencegah kekambuhan
29 Mei 2020, 10:47
Alo Dok,

Dari gambarannya terlihat seperti urtikaria ya Dok.  Obat herbalnya dikonsumsi utk atasi gatal begitu ya dok? Sekedar info, urtikaria tidak hanya dicetuskan oleh makanan atau perubahan suhu/cuaca, namun bisa juga terjadi karena terkena air (aquagenic urticaria), karena stres, berkeringat atau setelah berolahraga (cholinergic urticaria), terkena cahaya matahari (solar urticaria) atau tekanan dalam waktu lama (pressure urticaria) atau karena autoimun. Saran saya coba hentikan sementara konsumsi obat herbalnya krn bisa juga menjadi pencetus. Pastikan pasien tdk menggaruk krn garukan akan membuat keluhan semakin berat dan menyebar. 

Penanganan bisa dengan ditambahkan pemberian antipuritik topikal misalnya bedak salisil, kalamin atau mentol, antihistamin dan tentunya menghindari faktor pencetus (mungkin bisa trial and error jika pasien tidak/belum menyadari faktor pencetusnya.

Sumber : 

Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasyankes Primer