Penjelasan hasil pemeriksaan RPR positif dan TPHA rapid negatif - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dokter, ijin konsul pasien dengan riwayat berhubungan 1 tahun lalu kemudian pasien melakukan pemeriksaan urin dan hiv 1 bulan lalu dalam batas normal...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Penjelasan hasil pemeriksaan RPR positif dan TPHA rapid negatif

    Dibalas 13 November 2023, 12:04
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alo dokter, ijin konsul pasien dengan riwayat berhubungan 1 tahun lalu kemudian pasien melakukan pemeriksaan urin dan hiv 1 bulan lalu dalam batas normal kemudian pasien melakukan pemeriksaan rpr positif dan tpha rapid negatif.

    Sekarang pasien tidak ada keluhan hanya gatal pada tangan dan kaki akibat hujan”an

    Mohon pencerahanya dok bagaimana tindakan selanjutnya yang tepat ? Apakah harus diberikan terapi sifilis langsung?

12 November 2023, 22:45
Selamat malam dok,
VDRL dan RPR merupakan pemeriksaan non treponemal yang sering digunakan untuk skrining sifilis. VDRL dan RPR dalam pengerjaannya menggunakan reagen yang sama tetapi teknik pengerjaannya berbeda.
Pada pemeriksaan di atas, dapat disimpulkan sbb :
1. Hasil RPR yang tertera adalah hasil pemeriksaan kuantitatif, artinya ada nilai titernya, jika kualitatif maka hanya reaktif atau non reaktif, tanpa titer
2. Hasil TPHA rapid artinya hasilnya kualitatif, tidak ada titternya.
Jadi kedua pemeriksaan tersebut tidak seimbang karena ada yang kuantitatif dan kualitatif.
Sebaiknya kedua pemeriksaan tersebut harus setara yaitu kuantitatif semua sehingga ada petunjuk titer, jika memang positif sifilis, bisa berguna untuk menilai keberhasilan terapi nantinya.
Selain itu, bisa dipertimbangkan hasil TPHA nya negatif palsu atau bisa saja RPR yang reaktif mengarah ke penyakit lain non sifilis.
Oleh karena itu, harus lebih digali lebih dalam anamnesa dan riwayat pasien sembari mengulang pemeriksaan sehingga nanti tidak salah menegakkan diagnosa.
Sifilis memang penyakit yang 85% perjalanannya di darah, gejala klinis yang ada, jika memang disadari, sering swasirna tanpa pengobatan.
Semoga mendapat pencerahan.
13 November 2023, 12:04
Sependapat dg TS dr Sp DVE, test VDRL biasanya dipakai untuk skrining Sifilis dan memantau efektifitas terapi (dengan melihat angka titer nya), sedang menegakkan Diagnosisnya dg Test TPHA. Memang sebaiknya dilakukan pemeriksaan yg bersifat kuantitatif. Pemeriksaan VDRL kualitatif hanya dilakukan untuk skrining. Cuma pemeriksaan kuantitatif pasti lebih mahal. Perlu diingat bahwa Sifilis termasuk penyakit great imitator. Dan IMS biasanya tidak "sendirian", perlu jg diskrining IMS yg lain. Semoga membantu