sharing di media sosial - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo Docs!Sebagai freelance medical advisor, seringkali kita mendapat berbagai pertanyaan seputar kesehatan yang masih menjadi tanda tanya bagi banyak...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • sharing di media sosial

    Dibalas 24 Februari 2020, 11:32

    Alo Docs!
    Sebagai freelance medical advisor, seringkali kita mendapat berbagai pertanyaan seputar kesehatan yang masih menjadi tanda tanya bagi banyak masyarakat awam. Bolehkah kita men-share pertanyaan yang kita dapatkan dari aplikasi di media sosial dengan tujuan sharing dan edukasi?

    Terima kasih.

20 Februari 2020, 23:04
Sharing di medsos seharusnya boleh boleh saja, namun kalau viral resikonya pasien tersebut lihat postingannya dan takutnya complain jadi masalah. Mungkin lebih aman sharing personal atau sebatas teman saja agar tidak tersebar luas tak terkontrol
21 Februari 2020, 09:49

Setuju dok

20 Februari 2020, 21:53
dr. Andre Widya, SpOG
dr. Andre Widya, SpOG
Dokter Spesialis Kandungan
Alodokter!

Sharing pertanyaan untuk mendapat tambahan wawasan, maupun untuk berbagi ilmu ke sejawat lain tentu diperbolehkan ya, dengan syarat menghapus identitas pasien, hanya cukup dengan insial dan usia saja. Dan tentu di sharing di platform yang diisi oleh sejawat juga, sehingga bermanfaat untuk sesama dan tidak disalahgunakan untuk kepentingan lain.. 🙏🏻
21 Februari 2020, 10:01
dr. Testiana Galuh, Sp.M
dr. Testiana Galuh, Sp.M
Dokter Spesialis Mata
alo dok. di menu "syarat dan ketentuan" Alomedika poin 2 E tertulis mengenai kerahasiaan. menurut saya sharing di media sosial tidak memenuhi kaidah ini. semoga membantu. salam 🙏
21 Februari 2020, 12:10

Alo Dok,

Setuju dengan dr. Testiana, jika maksudnya di screenshot kemudian diposting ulang tentunya tidak disarankan krn menyangkut privacy user dan aturan Alodokter. Namun, jika formatnya diubah misalnya dokter ingin memposting tentang bagaimana menyikapi keluhan pasca imunisasi dalam bentuk infografis tentunya boleh saja dok. 

24 Februari 2020, 10:46

Alo Dokter Krisandryka, 

Untuk sharing seputar pertanyaan pasien (user) maupun pertanyaan lain yang berkaitan dengan profesi, sangat disarankan untuk share di kalangan terbatas, dalam hal ini Dokter dapat share, bertanya, maupun berdiskusi di Forum Diskusi Dokter Alomedika.

Forum Diskusi tidak terbatas untuk pertanyaan konsultasi kasus pasien saja, namun sangat bisa digunakan untuk share mengenai banyak hal yang berkaitan dengan profesi medis, mulai dari bagaimana teknik menghadapi pasien yang karakternya unik, bagaimana pandangan etika medis, share seputar seminar, lowongan pekerjaan, mencari dokter pengganti, share tips masuk PPDS, dan berbagai topik yang memang menjadi perbincangan sehari-hari dengan sejawat. 

Dalam Forum Diskusi Dokter di mana akses terbatas hanya pada Dokter dan Dokter Gigi yang memiliki STR yang valid, menjadi wadah yang lebih aman dan juga tepat sasaran, ditambah lagi anggota Alomedika yang saat ini sudah mencapai belasan ribu dokter yang tersebar di seluruh penjuru negeri, membuat Kita memiliki kesempatan untuk mendapat masukan dari berbagai sejawat dengan latar belakang yang berbeda-beda. Selain itu, secara etik juga lebih dapat diterima jika share yang dilakukan di forum profesi seperti ini.

Terlepas dari share di sosial media maupun di Forum Diskusi Dokter, secara etik dan medikolegal identitas pasien perlu dijaga kerahasiaannya, dapat dengan menutup bagian wajah, nama, ataupun memotong bagian identitas, tanpa mengurangi esensi informasi yang diberikan. 

Demikian dapat Saya sampaikan. Semoga bermanfaat :) 

24 Februari 2020, 11:32
Selamat siang dok. Kalau menurut saya mungkin boleh saja untuk share atau membuat thread di media sosial guna mengedukasi dan meluruskan kesalahan informasi medis yang beredar di masyarakat namun tentunya tidak dengan mempublikasikan screenshoot pertanyaan pasien maupun "copy-paste" pertanyaan pasien apalagi identitas pasiwn. Mungkin dokter bisa membuka thread dengan "kesan" membahas topik kesehatan tertentu, seperti misalnya mendapatkan inspirasi dari pertanyaan pasien "Dok saya bertukar pakaian dg paman saya yang mengidap HIV, apakah saya bisa terkena HIV?", mungkin kita bisa berinisiatif untuk membuat thread edukasi terkait "Risiko dan Cara Penularan HIV" sehingga menimbulkan kesan dimana kita memberikan edukasi terkait topik secara umum dan tidak secara spesifik merujuk pada pertanyaan seorang pasien. Mungkin kalau seperti ini saya rasa boleh dilakukan. Namun, kalau berniat untuk memposting gambar yang dikirim pasien untuk bahan edukasi, saya rasa perlu meminta informed consent kepada pasien terlebih dahulu atau lebih baik tidak sama sekali dan mencari alternatif lain untuk menunjang sharing dan edukasinya.