Perbedaan anak-anak berkebutuhan khusus - Jiwa Ask the Expert - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo dr. Irwan SpKJ.. sebenarnya apa perbedaan mendasar anak autis, ADHD, ADD, atau Asperger? apakah macam diagnosis tersebut mempengaruhi prognosis saat...

Diskusi Dokter

13 Agustus 2021, 09:41
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa

ADHD dan autisme bisa memiliki gambaran klinis yang mirip, misalnya sama-sama mengalami kesulitan untuk fokus dan atensi, sama-sama impulsif dan sulit untuk diajak berkomunikasi, dan umumnya sama-sama mempunyai masalah di sekolah.

Berdasarkan DSM IV TR dan ICD 10, sindrom Asperger adalah salah satu bentuk autisme, meskipun dalam DSM 5 hal ini tidak lagi dibedakan. Nama lain ADD adalah inattentive-ADHD, sehingga ADD bisa dikatakan masuk spektrum ADHD.

Meskipun terlihat mirip, namun ADHD dan autisme adalah 2 kondisi yang berbeda. Autisme adalah gangguan perkembangan yang mempengaruhi kemampuan berbahasa, perilaku, interaksi sosial, dan kemampuan belajar. Sementara ADHD adalah gangguan perilaku pada masa kanak dan remaja yang disebabkan oleh gangguan pada perkembangan otak, dan menjadikan penderitanya inatentif, hiperaktif, dan impulsif. Akibat gejala-gejala-gejala ini sama dengan autisme, menjadikan anak dengan ADHD kesulitan untuk belajar.

Secara umum, perbedaan diantara kedua nya adalah

1. Lihat perbedaan dalam pemusatan perhatian. Anak-anak dengan autisme mengalami kesulitan untuk fokus pada hal-hal yang tidak mereka sukai (misalnya membaca, berkomunikasi dengan orang asing), tapi mereka bisa sangat terfiksasi perhatiannya dengan hal-hal yang mereka sukai (misalnya mainan tertentu). Sementara anak dengan ADHD tidak menyukai semua hal yang menuntut mereka berkonsentrasi dan menghindarinya.

2. Perhatikan kemampuan komunikasi anak. Anak dengan autisme seringkali mengalami kesulitan komunikasi, meskipun mampu berbahasa. Mereka kesulitan untuk menemukan kata yang tepat, kesulitan mengekspresikan maksud dengan kata-kata, dan sulit melakukan kontak mata. Subyek pembicaraan anak autis sangat terbatas, mereka bisa membicarakan satu hal selama berjam-jam.

Sebaliknya, anak dengan ADHD umumnya akan banyak berbicara dan bahkan suka menyela pembicaraan orang lain. Mereka juga seringkali berusaha memonopoli percakapan dan berganti-ganti subyek pembicaraan.

3. Perhatikan perilakunya. Anak-anak autis umumnya sangat teratur dan rapih (sesuai dengan aturan versinya sendiri), mereka mengatur mainan dan barang-barang pribadinya dengan urutan tertentu. Sebaliknya, anak dengan ADHD biasanya berantakan, dan bahkan sering kehilangan barang-barangnya.

 

Diagnosis yang tepat berhubungan dengan manajemen yang sesuai. Karena itu sangat penting untuk membedakan antara autisme dan ADHD karena akan mempengaruhi kemampuan belajar dan perkembangan anak.

Guideline berikut bisa membantu lebih jauh

https://www.webmd.com/add-adhd/childhood-adhd/adhd-or-autism

Semoga menjawab pertanyaan dokter.

Irwan