Pasien ibu hamil usia 25 tahun dengan riwayat abortus apakah membutuhkan suplemen penambah asam folat - Diskusi Dokter

general_alomedika

Halo TS. Seorang wanita berusia 25 tahun mengalami keguguran pada usia kandungan 5 minggu pada 6 feb 2021, saat ini sudah mendapatkan hasil positif kembali,...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pasien ibu hamil usia 25 tahun dengan riwayat abortus apakah membutuhkan suplemen penambah asam folat

    Dibalas 04 Maret 2021, 14:36
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Gigi

    Halo TS. Seorang wanita berusia 25 tahun mengalami keguguran pada usia kandungan 5 minggu pada 6 feb 2021, saat ini sudah mendapatkan hasil positif kembali, sebelumnya setelah keguguran sudah dilakukan testpack dan hasilnya negatif..

    Diberikan utrogestan 100 mg 2x1 dan folic acid 1000 mcg 1x1. sempat mengalami flek namun hanya terjadi beberapa jam, dan diminta untuk mengurangi aktivitas berat

    Yang ingin saya tanyakan, perlukan menambah dosis folic acid? Apabila iya, harus ditambah berapa mcg?

    Mohon sarannya, terimakasih 🙏🙏

04 Maret 2021, 14:36

Alo dokter, izin ikut berdiskusi 

Terkait untuk asam folat, asam folat diberikan pada ibu hamil dengan bertujuan sebagai kofaktor esensial pada regulasi epigenetik dalam transkripsi gen yang mengontrol penutupan neural tube. Pada minggu ke-4 sampai ke-6 gestasi, neural tube akan terbentuk kemudian menutup. Neural tube ini akan berkembang menjadi korda spinalis, tulang belakang, otak, dan tengkorak. Neural tube yang gagal menutup akan menyebabkan korda spinalis atau otak terekspos keluar. Asam folat juga berperan untuk mencegah terjadinya anemia megaloblastik pada ibu hamil. 

WHO merekomendasikan dosis suplemen asam folat sebesar 400 μg atau 0.4 mg setiap harinya untuk ibu hamil. The American Congress of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menyarankan perempuan berisiko rendah untuk mengkonsumsi suplemen asam folat dengan dosis 400 μg/hari, sedangkan perempuan berisiko tinggi disarankan mengonsumsi dosis 4 mg/hari. Royal College of Obstetricians and Gynaecologists (RCOG) menyarankan perempuan usia reproduktif untuk mengonsumsi dosis 400 μg/hari dari sebelum hamil (prakonsepsi) sampai dengan minggu ke-12 kehamilan, sedangkan untuk perempuan berisiko tinggi dosisnya menjadi 5 mg/hari. Sehingga dilihat kembali kira kira apakah termasuk kategori beresiko tinggi atau bukan.

Berikut sumber yang saya baca, mungkin ada sejawat lain yang ingin menambhakan, CMIIW:
https://www.alomedika.com/mengapa-meresepkan-asam-folat-pada-kehamilan