Pengawasan Klinis Metronidazole
Pengawasan klinis dan observasi ketat pemberian metronidazole kepada orang-orang yang menderita penyakit berikut ini:
- Diskrasia darah
-
Kegagalan fungsi jantung, atau heart failure
- Kegagalan fungsi hepar
- Infeksi Helicobacter pylori
- Gangguan ginjal
- Penyakit/gangguan sistem saraf pusat
- Penyakit gastrointestinal, seperti Crohn’s disease[3,4]
Pengawasan klinis juga perlu dilakukan pada peminum alkohol untuk tidak mengonsumsi alkohol selama menjalani pengobatan metronidazole serta pada pengguna obat-obat lain yang berinteraksi dengan metronidazole, misal warfarin. Pada penggunaan bersama warfarin, pemeriksaan international normalized ratio (INR) harus dilakukan secara intensif untuk mencegah terjadinya perdarahan.